TRUKAN MASIH BERPOTENSI UNTUK PENULARAN DBD

Segoroyoso (08/10/2021) – Pemerintah Kalurahan Segoroyoso dibawah coordinator Kasie Kamituwa kembali mengadakan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) yang sempat terhenti karena pandemic Covid-19. Pada Jum’at (8/10/2021) PSN bertempat di pedukuhan Trukan dengan sampel RT 04 dan RT 05 dimulai pada pukul 08.00 WIB.

Acara diikuti langsung oleh Panewu Pleret, PLKB, Puskesmas Pleret, Pemerintah Kalurahan Segoroyoso, Babinkamtibmas, PLD, dukuh, serta kader jumantik pedukuhan Trukan. Dari hasil kunjungan sebanyak 46 rumah didapati 6 rumah positif sehingga diperoleh ABJ 86,96%. Menurut Pak Untung dari Puskesmas Pleret hal tersebut menunjukkan bahwa Pedukuhan Trukan masih berpotensi untuk penularan DBD. Sehingga perlu ditingkatkan penyuluhan kepada masyarakat mengenai pentingnya menjaga kebersihan lingkungan, menutup bak-bak penampungan air, menguras secara rutin, mengubur barang-barang bekas.

Selain hal itu disampaikan juga bahwa telah dilakukan pemeriksaan terhadap kualitas air minum PAM di beberapa titik yakni Timur lapangan Segoroyoso, Trukan, Segoroyoso II, Trukan bagian selatan, serta Srumbung. Dari hasil pemeriksaan diperoleh kesimpulan bahwa untuk kualitas air di PAM timur lapangan dan Segoroyoso II dalam kategori tidak memenuhi syarat, sedangkan yang lainnya memenuhi syarat.

Dalam kesempatan yang sama sebagai penutup kegiatan PSN dilaksanakan perkenalan dengan Panewu Anom Pleret yaitu Bapak Bambang Dalyanto yang baru menjabat sebagai Panewu Anom Pleret sejak hari Senin 4 Oktober 2021.#R_na