Pelatihan Penyusunan Berita di Media Online

Minggu (19/6) – Tim Sistem Informasi Desa Kalurahan Segoroyoso pada Jum’at (17/06) mengadakan Pelatihan Penulisan Berita di Media Online. Bertempat di pendopo Balai Kalurahan Segoroyoso kegiatan dihadiri oleh Lurah Segoroyoso, Jogoboyo, Kaur Umum dan Tata Laksana, Bhabinkamtibmas, LKKal, serta pemuda-pemudi dari pedukuhan.

Lurah Segoroyoso Miyadiana dalam sambutan menyampaikan terima kasih serta apresiasi kepada hadirin untuk mengikuti giat malam hari ini. Tujuan diadakannya kegiatan ini adalah agar di masing-masing pedukuhan ada contributor berita khususnya bagi website Kalurahan Segoroyoso sehingga dapat melaporkan kegiatan-kegiatan yang ada di masing-masing pedukuhan yang selanjutnya dapat diupload di website Kalurahan Segoroyoso. Kontribusi para pemuda sangat diharapkan demi kemajuan suatu wilayah, minimal kemanfaatan bagi Kalurahan Segoroyoso. “Jangan bersikap pesimis, karena sifat tersebut akan menurunkan semangat, jadilah yang luar biasa karena kalian adalah calon pemimpin.”,  demikian pungkasnya.

Ahmad Haedar dari IDEA, Misbah Mustafa, serta Edi Prayitno adalah nara sumber yang dihadirkan untuk mengisi materi tentang jurnalistik dan photografi. Ahmad Haedar menyampaikan bahwa berita adalah laporan mengenai kejadian terbaru yang mengandung unsur penting dan menarik, tanpa memuat pendapat jurnalis atau penulis berita. Unsur-unsur yang harus diperhatikan dalam menulis berita meliputi 5W dan 1H, yakni What (apa?), Where (dimana), When (kapan), Who (siapa), dan Why (kenapa) serta 1H, yaitu How (bagaimana). Tahapan untuk menulis berita diawali dengan menentukan topic, kemudian menuliskan unsur 5W dan 1H, merangkai berita secara piramida terbalik dengan memapaparkan fakta dan menyisipkan kutipan.

Nara sumber kedua Misbah Mustafa menyampaikan bahwa penulisan berita harus ada judul berita, teras berita, tubuh berita, dan penutup. Langkah penerbitan berita dimulai dengan melakukan peliputan berita, kemudian menuliskan berita, untuk kemudian dilakukan editing oleh editor. Langkah terakhir adalah upload ataupun menerbitkan berita.

 “Teknik dasar dalam photografi yaitu focus, expose, diafragma, shouterspeed, dan ISO.”, demikian disampaikan Edi Prayitno. Lebih lanjut disampaikan bahwa photografi adalah sesuai kebutuhan, sedangkan kamera terbaik adalah yang kita miliki. Praktek photografi menjadi penutup penyampaikan materinya.#R-na