Rumah Desa Sehat Menjadi Ujung Tombak Mewujudkan Kalurahan Bebas Stunting

Segoroyoso (10/02/2021) – Pemerintah Kalurahan Segoroyoso melalui Kasie Kamituwo pada Rabu (10/02/2021) mengadakan Rapat Koordinasi Rumah Desa Sehat. Acara yang bertempat di aula Balai Kalurahan Segoroyoso dimulai pada pada pukul 10.35 WIB. Hadir dalam kesempatan tersebut adalah Lurah Segoroyoso, Miyadiana; Kamituwo, Sumunaryanto; Bidan Desa, Pujiarti; Pendamping Desa, Ismi Barzanah, Ketua TP PKK Segoroyoso, Juniyati Miyadiana; staf, PKK Kalurahan, serta kader dari masing-masing pedukuhan.

Dalam sambutannya Lurah Segoroyoso, Miyadiana menyampaikan bahwa melangkah jika dengan berat, maka hati tidak akan ikhlas. Hal apapun yang akan kita laksanakan dengan keikhlasan maka Alloh pun akan menggantinya dengan sesuatu yang tiada ternilai. Jadi berkiprahlah semaksimal mungkin sesuai dengan kemampuan masing-masing dengan didasari keikhlasan.

Pada kesempatan yang sama, pendamping desa Ismi Barzanah menyampaikan bahwa data dalam aplikasi EHDW yang mempunyai kunci untuk merubah adalah KPM (Kader Pendata Kemiskinan), selain kader hanya bisa membacanya saja tanpa bisa merubah isinya. Hal ini bertujuan untuk menjaga keamanan data. Rumah Desa Sehat sebagai pusat informasi yang ada di tingkat Kalurahan di mana di situ tersedia data yang berkaitan dengan bencana, tingkat pendidikan masyarakat, maupun tentang pencegahan stunting. RDS diharapkan bukan hanya sebagai ruang koleksi data melainkan bisa dijadikan sumber data untuk meningkatkan kemajuan kalurahan termasuk dalam hal pencegahan stunting. Untuk Segoroyoso juga sudah memiliki ruangan khusus untuk RDS yang bisa dimanfaatkan secara maksimal untuk peningkatan kesejahteraan dan kesehatan masyarakat.

Dalam hal pencegahan stunting kasi Kamituwa bekerjasama dengan ibu-ibu kader posyandu maupun kader kesehatan di tingkat pedukuhan melakukan pendataan bagi baduta dan bumi resti untuk selanjutnya akan diberikan bantuan tambahan makanan sehat dengan menggunakan sumber dana DD.#R-na